Pengamat politik Universitas Indonesia, Ade Armando membantah dirinya sakit keras karena termakan sumpah mubahalah dengan pendiri FPI Muhammad Rizieq Syihab.
“Saya tidak tahu di mana letak otak pembuat kabar bohong itu. Alhamdulillah, saya baik-baik saja kok,” kata Ade melalui akun Facebook miliknya, Senin (12/06/2017).
Kemarin, Ahad (11/06), Ade menulis status di Facebook bahwa dirinya siap diazab Allah jika ternyata Habib Rizieq tidak mengirim chat mesum kepada Firza. Sebaliknya, Dosen Universitas Indonesia (UI) itu minta Allah mengazab Habib Rizieq jika ternyata Ketua Dewan Pembina GNPF-MUI itu mengirimkan chat mesum.
Ade mengaku, dirinya tidak bisa dihubungi sepanjang malam karena menonaktifkan ponselnya. “Tadi malam saya mensenyapkan HP saya karena seusai shalat saya harus memeriksa ujian mahasiswa yang deadlinenya hari ini,” katanya.
Akibat tidak bisa dihubungi, tersebar pesan lewat aplikasi WhatsApp bahwa penyakit asmanya kambuh dan sedang dirawat intensif di rumah sakit. Ade disebut menerima azab secara kontan dari Allah akibat mubahalah dengan Rizieq tersebut.
“Jadi, kabar bohong itu jangan dipercaya ya. Saya percaya, Allah selalu melindungi orang yang berada di jalan yang benar,” pungkas Ade.
Saat ramai dugaan skandal “Firza Hot”, tersebar di media sosial mubahalah Rizieq. Salah satu sumpah Rizieq tersebut adalah dirinya tidak pernah berzinah sejak kecil. Akan tetapi, Rizieq dinilai tidak menyentuh persoalan karena yang dituduhkan adalah chat mesum dan pornografi, bukan berzinah (berhubungan seksual di luar nikah).
Atas dasar tersebut, Ade melakukan mubahalah. “Ya Allah, bila Rizieq tidak mengirimkan chat mesum itu, azablah saya. Bila Rizieq benar mengirimkan chat mesum, azablah Rizieq,” tulisnya melalui akun Facebook pribadinya, Ahad (11/6/2017).
0 Komentar