Gus Irawan : Kepling di Sumut Diancam Aparat Polisi Supaya Dukung Jokowi!


Ketua Badan Pemenangan Daerah (BPD) Prabowo-Sandi Provinsi Sumut, Gus Irawan Pasaribu menilai demokrasi yang ada saat ini telah tercederai oleh adanya intervensi secara struktur dan masif yang dilakukan oleh aparat kepolisian.

"Kepling di tingkat Kota Medan diintervensi dan diancam-ancam oleh aparat kepolisian agar mendukung calon petahana," kata Gus usai acara deklarasi caleg PBB se-Sumut dukung Prabowo-Sandi, di Gedung IPDM, Jalan Setia Budi, Medan, Minggu (10/2/2019) lalu.

Dituding mengancam Kepling untuk mendukung pasangan Jokowi-Amin, Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto menyatakan itu tidak benar.

"Kita tidak ada mengintervensi siapapun dalam pilpres ini. Tugas kita hanya melakukan pengamanan. Lebih tepatnya mendinginkan yang panas, bukan sebaliknya," katanya, Senin (11/2/2019).

Ia mengatakan pernyataan Ketua Badan Pemenangan Daerah (BPD) Prabowo-Sandi Provinsi Sumut, Gus Irawan yang menyatakan pihak kepolisian mengancam Kepling untuk memilih salah satu calon presiden tidak benar.

"Kami tidak ada mengintervensi. Kalau ada, silahkan lapor ke kami. Kami bertugas untuk membuat masyarakat Kota Medan dan Sumut merasa aman dan nyaman. Bukan malah memperparah ataupun memperkeruh suasana,"ujarnya.

Jendral bintang dua ini menegaskan, silahkan masyarakat memilih sesuai hati nurani mereka.

"Yang penting tidak ada keributan jelang dan atau sesudah pilpres ini," katanya.

Mengenai apabila intervensi itu benar, namun dilakukan oleh oknum aparat kepolisian, mantan Wakapolda Sumut ini hanya berkomentar laporkan.

"Dengan melaporkan, kita pasti akan tahu nama dan pangkat pelakunya," ujarnya seraya menyatakan tugas kepolisian hanya melakukan pengamanan.

"Bukan mengarahkan masyarakat untuk memilih salah satu calon presiden," katanya.

Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution membantah adanya intervensi yang dilakukan aparat kepolisian terhadap kepling di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Medan untuk memilih salah satu calon presiden.

Posting Komentar

0 Komentar