Panglima TNI Bertaruh Nyawa demi Rakyat dan Negara, Tapi Malah Disebut LEBAY sama Politisi Ingusan

Tugas Panglima TNI, Gatot Nurmantyo menjaga kedaulatan dan persatuan NKRI sangat berat. Menjaga harmoni dari 1.340 suku plus maintain pertahanan dan kedaulatan 17 ribu pulau. Dengan budget minim, tentunya.

Belakangan beliau membuat kebijakan untuk melindungi rakyat Indonesia dari hobby import beras dengan menggalakkan gerakan swasembada pangan bersama petani di seluruh Indonesia.

Pasukan TNI di bawah Jenderal Gatot juga telah berjasa mengamankan pilkada DKI dari tangan-tangan kotor kawanan Iwan Bopeng.

Tapi apa yang diterima beliau?

Saat Jenderal Gatot Nurmantyo menyerukan bahaya laten komunis di seluruh kampus dan juga peringatan akan pergerakan pasukan asing disekitar Indonesia serta melindungi ideologi Pancasila, (BACA : NYAMAR JADI TURIS, PANGLIMA TNI : MILITER CHINA DAN AMERIKA SUDAH KEPUNG INDONESIA) beliau malah disebut 'Lebay' oleh politikus ingusan PDIP yang bahkan kulitnya tidak pernah tersengat panas matahari. Apalagi bertaruh nyawa melindungi NKRI.

Sekali pun demikian, TNI masih dicintai rakyat. Sukses ini justeru dirasa sebagai kepedihan oleh komunis bermantel reformis. Presiden ditekan copot Panglima TNI dan Menteri Pertahanan. Alasannya dibuat-buat. (Baca : MILITER AUSTRALIA LECEHKAN PANCASILA, POLITIKUS PDIP : PANGLIMA TNI NGGAK USAH LEBAY)

Bahkan Jenderal Gatot dituduh hendak kudeta oleh agen komunis asing. Kasian Jenderal Gatot. Dia berjasa mengamankan pilkada Jakarta, thus berarti menjaga presiden dan keamanan masyarakat (Baca : KURANG AJAR! ALLAN NAIRN DAN DUBES TIONGKOK BANTU JOKOWI SINGKIRKAN PANGLIMA TNI).

Saya kira, saat ini ulama dan rakyat hanya percaya kepada TNI. Di mana-mana, di level grassroot, respek terhadap TNI dan Panglima Gatot sangat tinggi. Saya ingat, sewaktu jedah komersial ILC, mayoritas undangan mengelukan Jenderal Gatot.

Lembaga sipil, reformis gadungan, pluralis palsu sebaiknya tidak terlalu jauh mengobok-obok TNI. Rakyat akan solid menyatu dengan TNI bila rongrongan semacam ini terus dilakukan. Bravo TNI.

JAGA PERSATUAN NKRI, RAKYAT-TNI BELA NEGARA, SHARE SEBANYAK-BANYAKNYA!